Sekolah Farmasi ITB Unjuk Inovasi Kosmetik Berbasis Riset di Pameran ICI 2025

Jakarta, 16 Mei 2025 – Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (SF ITB) kembali menunjukkan kiprahnya di bidang riset kosmetik dengan mengikuti ajang Indonesia Cosmetic Ingredients (ICI) 2025 yang berlangsung pada 14–16 Mei 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Selama tiga hari pelaksanaan pameran, SF ITB tampil aktif dan penuh semangat dalam memperkenalkan berbagai hasil riset dan inovasi unggulan khususnya di bidang kosmetika. Keikutsertaan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan SF ITB untuk membangun jembatan antara dunia akademik dan industri dalam mendorong kemajuan kosmetik berbasis ilmu pengetahuan.

Dalam forum bergengsi yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan di sektor kosmetik—mulai dari perusahaan bahan baku, lembaga penelitian, pemerintah, hingga UMKM dan pelaku usaha rintisan—SF ITB membawa sejumlah agenda penting yang dikemas secara interaktif dan edukatif. Melalui stan pameran dan partisipasi dalam seminar, tim SF ITB menyampaikan misi besar: memperluas dampak riset akademik dalam mendukung tumbuhnya industri kosmetik lokal yang inovatif, aman, dan berkelanjutan.

Dr. apt. Defri Rizaldy, S.Si., M.Si., selaku Kepala Laboratorium Kosmetik Inovatif ITB, hadir sebagai pembicara dalam seminar bertema pengembangan kosmetik masa depan. Dalam presentasinya yang berjudul “Bench to Consumer: Sustainable Cosmetic Development by School of Pharmacy ITB”, Dr. Defri memaparkan pendekatan strategis yang dilakukan SF ITB dalam mewujudkan produk kosmetik yang tidak hanya efektif dan aman, tetapi juga berkelanjutan secara lingkungan.

Ia menekankan bahwa inovasi kosmetik saat ini tidak lagi cukup hanya mengandalkan performa bahan aktif, namun juga harus mempertimbangkan asal-usul bahan, proses produksi yang minim jejak karbon, serta potensi keberlanjutan jangka panjang. Dalam paparannya, Dr. Defri menjelaskan bagaimana timnya mengembangkan produk dari riset laboratorium hingga dapat diakses konsumen, dengan mengutamakan penggunaan bahan alami lokal yang memiliki nilai tambah melalui pemrosesan teknologi modern seperti nanoenkapsulasi, biofermentasi, dan ekstraksi ramah lingkungan.

Lebih dari itu, ia juga menggarisbawahi peran penting sinergi antara perguruan tinggi dan industri dalam menciptakan produk kosmetik yang selaras dengan tuntutan konsumen masa kini—yakni produk yang etis, transparan, dan berwawasan lingkungan. Presentasi ini menjadi ruang berbagi pengetahuan sekaligus undangan terbuka bagi pelaku industri dan regulator untuk membangun kolaborasi yang lebih erat bersama institusi akademik dalam mendukung kemandirian dan daya saing industri kosmetik nasional.

Kunjungan penting juga datang dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia, dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., MD., Ph.D, yang menyempatkan diri mendatangi stan Sekolah Farmasi ITB di tengah padatnya agenda pameran ICI 2025. Dalam kesempatan tersebut, beliau memberikan apresiasi secara langsung terhadap inovasi kosmetik unggulan yang ditampilkan. Produk riset kosmetik unggulan SF ITB:

Eggshellent

Serum anti-penuaan yang mengandung Hidrolisat Membran Cangkang Telur 10% dan Ceramid 1,5%. Membran cangkang telur mengandung protein, asam amino seperti kolagen dan kondroitin, serta asam hialuronat, menjadikannya bahan yang kaya nutrisi untuk perawatan kulit. Komposisi ini membantu menghaluskan kulit, mengurangi kerutan, dan mempercepat regenerasi sel, menjadikan kulit tampak lebih sehat dan muda.

Stralend

Serangkaian produk perawatan wajah yang menggabungkan minyak biji alpukat dan ekstrak nano-emulsi dengan berbagai bahan alami seperti peach, akar manis, dan galactomyces. Kaya akan asam lemak esensial dan vitamin A, E, dan D. Teknologi nano ini memastikan penetrasi kulit yang lebih dalam untuk hidrasi, nutrisi, dan perlindungan yang intens.Produk ini hadir dalam bentuk serum, toner, pembersih wajah, serta krim siang dan malam. Diformulasikan tanpa deterjen dan bebas komedogenik, Stralend membantu menjaga hidrasi kulit, melindungi dari sinar UV, serta memberikan efek pencerah. 

NüU Reboot

Produk skincare yang dikembangkan dari bahan aktif Tamanu Polyphenol, dikemas dalam bentuk serum dan cleansing oil. Tamanu Polyphenol kaya antioksidan alami, membantu melawan radikal bebas, dan mempercepat regenerasi kulit. Formulanya membantu meredakan jerawat, menyamarkan bekasnya, dan menjadikan kulit tampak lebih bersih dan cerah alami.

Selama pameran, SF ITB juga mengenalkan berbagai program unggulan, antara lain:

🔹 Layanan konsultasi formulasi dan pengujian kosmetik, yang menjadi daya tarik utama bagi pelaku industri kosmetik yang ingin mengembangkan produk berbasis bahan lokal dan teknologi terkini. Tim ahli dari laboratorium kosmetik ITB menyediakan informasi terkait standar keamanan, efektivitas bahan, hingga regulasi BPOM yang berlaku.

🔹 Pameran bahan baku unggulan yang siap diproduksi, hasil kerja sama penelitian lintas disiplin dengan mitra industri. Produk bahan aktif yang ditampilkan berasal dari pemanfaatan sumber daya alam Indonesia yang diolah menggunakan pendekatan sains modern, seperti teknologi nano, ekstraksi hijau, dan biofermentasi.

🔹 Demo dan display produk inovatif, hasil penelitian dosen, mahasiswa, dan kolaborator eksternal. Di antaranya termasuk rangkaian skincare berbasis ekstrak nano biji alpukat, polifenol tamanu, hingga membran cangkang telur, yang dikembangkan melalui pendekatan ilmiah dan telah melalui serangkaian uji efektivitas dan keamanan.

🔹 Interaksi dan diskusi terbuka dengan peserta pameran, baik dari kalangan industri, akademisi, regulator, maupun masyarakat umum. Para pengunjung berkesempatan mendapatkan penjelasan langsung dari peneliti mengenai latar belakang riset, proses pengembangan, serta potensi komersialisasi produk.

Partisipasi SF ITB dalam ICI 2025 tidak hanya menjadi ajang untuk menampilkan hasil-hasil riset kosmetik terkini, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam memperkuat jejaring kerja sama yang dapat mempercepat proses hilirisasi produk. Selain membangun kolaborasi baru, kegiatan ini juga memperkuat posisi SF ITB sebagai mitra strategis dalam pengembangan bahan aktif dan formulasi kosmetik berbasis riset lokal.

Antusiasme pengunjung terhadap booth sangat tinggi, khususnya terhadap inovasi-inovasi yang menonjolkan nilai keberlanjutan dan kearifan lokal. Melalui keikutsertaannya di ICI 2025, SF ITB mempertegas komitmennya dalam memperkuat ekosistem kosmetik nasional melalui pendekatan ilmiah dan berorientasi masa depan. Dengan terus mengembangkan riset terapan dan membuka ruang kolaborasi yang inklusif, SF ITB berharap dapat berperan aktif dalam mendorong kemandirian industri kosmetik Indonesia di masa depan.

 

Information

Address:
Gedung Yusuf Panigoro
Jalan Ganesha 10
Bandung – 40132, Indonesia
Mobile:
+62 821-1938-6784
Email:
farmasi@itb.ac.id

Instagram:
@pharmavitb

Phone:
+62-22-2504852
Website:
www.pharma-v.com

 LinkedIn:

Pusat Hiliriasasi Farmasi ITB