Bandung, 23 April 2025 — PT Vision Scientific bekerja sama dengan Sekolah Farmasi ITB, melalui Pusat Hilirisasi Farmasi, telah sukses menyelenggarakan Seminar dan Workshop Agilent: Uji Disolusi Terbanding. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas peserta dalam memahami dan menerapkan teknik uji disolusi terbanding, yang menjadi tahapan penting dalam pengujian mutu dan pengembangan sediaan farmasi.
Acara dibuka oleh Dr. apt. Lia Amalia, S.Si., M.Si., selaku Plt. Dekan Sekolah Farmasi ITB, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa kolaborasi antara akademisi dan industri seperti ini sangat strategis dalam membekali lulusan dengan kompetensi yang relevan dan aplikatif.
Kolaborasi Strategis untuk Inovasi Farmasi
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara PT Vision Scientific dan Pusat Hilirisasi Farmasi SF ITB, di bawah kepemimpinan Dr. apt. Amirah Adlia, S.Si., M.Si. Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen kedua pihak dalam mendukung hilirisasi riset dan penguatan kapasitas pendidikan di bidang farmasi.
Seminar: Integrasi Ilmu dan Praktik Industri
Bandung, 23 April 2025 bertempat di Auditorium IPTEKS CC Timur ITB, sesi seminar diikuti oleh 45 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk perwakilan perusahaan farmasi, tenaga pengajar, dan mahasiswa. Tiga narasumber yang dihadirkan dalam seminar, yaitu:
- Rizki Maulana – Application Engineer, Vision Scientific
- Dr. Lucy Dewi Nurhajati Sasongko, M.Si. – Dosen, Kelompok Keahlian Farmasetika, SF ITB
- Dina Angga Wardani – Researcher, Daewoong Pharmaceutical
Materi yang dibahas mencakup teknik uji disolusi, peranannya dalam studi bioekivalensi, serta penerapan teknologi analitik mutakhir dalam pengujian mutu obat.
Workshop: Praktik Langsung Pengujian Disolusi
Di hari yang sama tanggal 23 April 2025. Sesi workshop berlangsung di Drug Delivery System Research Institute ITB-Daewoong, diikuti oleh 20 peserta undangan. Kegiatan praktik langsung ini dipandu oleh:
- Dr. apt. Yuda Prasetya Nugraha, S.Farm., M.Si. – Dosen KK Farmasetika, SF ITB
- Rizki Maulana – Application Engineer, Vision Scientific
- Dr. apt. Saleh Wikarsa, S.Si., M.Si., DEA – Dosen KK Farmasetika, SF ITB
Peserta memperoleh pengalaman praktis dalam penggunaan alat uji disolusi Agilent, dengan bimbingan langsung dari para ahli, serta diskusi mendalam mengenai prosedur dan analisis data.
Penutup
Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara dunia industri dan akademik dalam mendukung kemajuan pendidikan, penelitian, dan pengujian farmasi di Indonesia. Harapannya, kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut dan diperluas guna menghadirkan solusi inovatif serta meningkatkan mutu sumber daya manusia di bidang farmasi.